PENGELOLAAN PERSEDIAAN BARANG DAGANG PADA WASERDA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI ) KARYA DHARMA KABUPATEN SIJUNJUNG
Keywords:
Persediaan barang dagang, pengelolaan persediaanAbstract
Penelitian bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengelolaan persediaan barang dagang pada Waserda KPRI Karya Dharma Kabupaten Sijunjung. Pengolahan data dengan menggunakan Uji Tanda yang didasarkan atas data primer dari hasil wawancara dan survey dengan menggunakan kuisioner yang terstruktur dan observasi langsung ke 4 sampel. Hasil analisis dari data penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan persediaan barang dagang menggunakan metode pencatatan metode FIFO, dengan sistem pencatatan dicatat berdasarkan pencatatatan perpectual. Pengelolaan persediaan barang dagang pada waserda KPRI Kabupaten Sijunjung belum sesuai dengan Sistem Pengendalian Intern.
References
---------------------------,2013. Statistik. Ekasakti Press. Padang
Haryono Jusup, 2009. Dasar-dasar Akuntansi. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN. Yogyakarta.
Ikatan Akuntansi Indonesia.2014. Standar Akuntansi Keuangan, Salemba.Jakarta.
Mulyadi, 2012. Internal Audit. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN, Yogyakarta.
Sofjan Assauri, 2008. Manajemen Pemasaran.Rajawali Press.Jakarta
Zaki Baridwan, 2008. Metode Pengelolaan Persediaan. Salemba Empat, Jakarta.
Leni Marlina. 2005. Sistem Pemeriksaan terhadap persediaan barang dagang sebagai alat pengukur kelancaran usaha pada PT. Grafindo Media Pratama Padang.Skripsis fakultas ekonomi : UNES
Mardawil Hendra. 2006. Sistem Pengendalian terhadap persediaan obat-obatan pada Rumah Sakit Islam Ibnu Sina ( Yarsi ) Bukittinggi. Skripsi. Fakultas ekonomi : UNES
Meme Amrinof. 2012. Pengelolaan Persediaan Barang Dagang pada Toko Sinar Detik Solok.skripsi.fakultas ekonomi: UMMY
Fitrya Mustika. 2014 .Peranan Pengendalian Internal Persediaan Barang Dagangan pada Toko Pelangi Sijunjung, skripsi.fakultas ekonomi: UMMY
Sesrita Putri. 2010. Analisis Manajemen Persediaan Barang Dagangan dalam Meningkatkan Laba pada PT. Fajar Lestari skripsi. fakultas ekonomi: UMMY