ANALISIS PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA FORMAL DAN INFORMAL TERHADAP KOMUNIKASI ANTAR MAHASISWA/I DI KAMPUS UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
DOI:
https://doi.org/10.31933/ejpp.v4i2.1076Keywords:
Bahasa Formal, Bahasa Informal, Mahasiswa dan Universitas Negeri MedanAbstract
Formal language is the type of language used in formal situations such as academic activities on campus. This language does not include colloquial language or non-formal words. Meanwhile, non-formal language is a type of speech used in informal or non-formal situations, such as conversations between friends or family members. Speaking informally becomes more refined; it may include colloquialisms, non-standard expressions, and more. This research aims to analyze the use of formal and informal Indonesian in student communication at Medan State University. The data collection method used is the use of a participatory observation form via a questionnaire which is often called Google Form, to collect information about several students. Students are then given a form and fill in the answers to questions which will later become data for researchers. The results of the research that has been carried out show that as many as 32.3 percent or 10 out of 31 respondents, according to the analysis findings, rarely use formal language. Then, 3.2% or 1 out of 31 respondents stated that they had never spoken official Indonesian. Furthermore, as many as 35.5 percent or 11 out of 31 respondents consistently spoke formal Indonesian. Finally, 9 out of 31 respondents, or 29% of the sample, said that they often spoke Indonesian formally. Based on the proportion seen, as many as 80.6 percent, or 25 out of 31 respondents, support the use of formal Indonesian in academic settings on campus. Finally, around 12.9% of respondents, or 4 out of 31 respondents, felt it was permissible to use formal Indonesian in an academic setting in class. In addition, final data showed that around 6.5 percent, or 2 out of 31 respondents, did not find the use of formal Indonesian in the classroom unpleasant. The Medan State University campus can benefit from the implications of this research by developing effective communication strategies.
References
Devianty, R. 2021. Penggunaan Kata Baku Dan Tidak Baku Dalam Bahasa Indonesia. EUNOIA (Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia). 1(2): 121-132.
Fadilla, A.S., Alwansyah, Y. dan Anggriawan, A. 2023. Pengaruh Bahasa Gaul Terhadap Penggunaan Bahasa Indonesia Oleh Mahasiswa. EUNOIA (Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia). 3(1): 1-9.
Hakim, A.R.N., Yani, N.A.A., Nurlatifah, Y.H. dan Kembara, M.D. 2023. Pentingnya Penggunaan Bahasa Indonesia di Lingkungan Kampus sebagai Identitas Nasional terhadap Persatuan. Inspirasi Dunia: Jurnal Riset Pendidikan dan Bahasa. 2(2): 232–242.
Lestari, G., Madikarno, S.P., dan Yuwono, U.1999. Membedah Tata Bahasa Baku. Wacana, Journal of the Humanities of Indonesia. 1(2): 327-341.
Mahpudoh dan Romdhoningsih, D. 2022. Analisis Penggunana Kosa Kata Baku dan Tidak Baku Dalam Bahasa Indonesia di Lingkungan Mahasiswa Universitas Bina Bangsa Banten. Jurnal Pendidikan, Kebahasaan dan Kesastraan Indonesia. 6(2): 563–569.
Naibaho, A.R.O., Sirait, J.A., Siboro, R.P., dan Lubis, F. 2023. Analisis Dampak Bahasa Gaul pada Mahasiswa Ilmu Ekonomi B Unimed Terhadap Bahasa Indonesia Masa Kini. Jurnal Manajemen dan Ekonomi Kreatif. 2(1): 38–47.
Purba, F.R., Palentina, G., dan Lubis, F. 2021. KEMAMPUAN MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN DALAM MENGGUNAKAN BAHASA BAKU DAN TIDAK BAKU. Jurnal Pesona. 7(2): 162–169.
Savitri, E. D.2019. PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP STRATEGI PILIHAN BAHASA DOSEN DI KELAS. Jurnal Pena Indonesia (JPI). 5(2): 1689–1699.
Syahputra, E., Kamalia, S., Harahap, B.Q., Yanti, N. dan Sabila, F.P. 2022. Penggunaan Bahasa Indonesia di Kalangan Mahasiswa (Studi Kasus Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sumatera Utara). Jurnal Multidisiplin Dehasen (MUDE). 1(3): 321–326.
Syahputra, E., Lubis, R.F.Y., dan Tanjung, R.R.2022. Penggunaan Bahasa Indonesia Di Kalangan Mahasiswa. Parole. 6(2): 675–680.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Amalia Tri Wardani, Hotma Uli Christianita, Sofia Ananta Aruan, Yesohaya Divina Kaban
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Ekasakti Jurnal Penelitian & Pegabdian (EJPP) berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International (CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Ekasakti Jurnal Penelitian & Pegabdian (EJPP).