Pengaruh Intensitas Cahaya Terhadap Kualitas Tampilan Informasi Dari Proyektor Dalam Ruang Kelas di Fakultas Teknik dan Perencanaan Universitas Ekasakti Padang

Authors

  • Desriyenti Universitas Ekasakti

DOI:

https://doi.org/10.31933/ejpp.v5i1.1246

Keywords:

Intensitas Cahaya, Kualitas, Informasi, Proyektor

Abstract

Jika intensitas cahaya di ruang kelas terlalu terang dan terlalu sedikit akan menyebab terjadinya kesilauan dan kelelahan pada mata sehingga mahasiswa tidak optimal melihat informasi yang ditampilkan dari layar proyektor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pencahayaan yang optimal agar mahasiswa dapat melihat refleksi proyektor di layar dengan jelas. Metode yang digunakan metode eksperimental. Data penelitian diperoleh dari checklist yang disebarkan kepada responden di ruang kelas Fakultas Teknik. Metode pengolahan data yaitu rata-rata, modus, teknik analisis yang digunakan adalah uji regresi berganda. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 93 responden. Alat yang digunakan yaitu lux meter dengan merek Sanfix. Hasil pengolahan data dengan nilai rata-rata tertinggi pada variabel Ketajaman Tulisan (X1) yaitu 3,78 pada intensitas cahaya 250 lux, variabel Kesilauan (X2) rata-rata tertinggi sebesar 3,78 pada intensitas cahaya 300 lux sedangkan variabel Kelelahan Pada Mata (X3) sebesar 3,85 yang terdapat pada intensitas cahaya 300 lux. Analisis Regresi Berganda menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel Ketajaman Tulisan (X1), variabel Kesilauan (X2) dan variabel Kelelahan Pada Mata (X3) terhadap Kualitas Tampilan Informasi dari Proyektor (Y). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pencahayaan yang optimal untuk ruang kelas yaitu 250 lux karena dengan intensitas cahaya ini dapat melihat ketajaman tulisan dengan jelas, tidak terlalu silau (normal) dan responden juga tidak terlalu mengalami kelelahan pada mata dengan kondisi cahaya 250 lux.

References

Akmal, Imelda 2006, Lampu Dan Gaya Interior. : PT. Gramedia Pustaka Utama Jakarta.

Cahyono. 2005. Hubungan Penerangan dan Jarak Pandang Kelayar Monitor Komputer Dengan Tingkat Kelelahan Mata Petugas Operator Komputer Sistem Informasi RSO Prof. Dr. Soeharso Surakarta. [Skripsi]. Fakultas Ilmu Keolahragaan UNNES. Semarang

Depkes, 2008. Pencahayaan Salah Perburuk Penglihatan. http://www.klikdokter.com/artcle/detail/401.htm.Diakses pada tanggal 22 Maret 2009.

Dewi, E.P., 2011 Optimasi Sistem Pencahayaan Ruang Kuliah Terkait Usaha Konservasi Energi, Jurnal Dimensi Interior Vol. 9. Jurusan Fisika, FMIPA, Unsrat. Manado.

Ghozali, Imam. 2011. “Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS”.Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Semarang

Haris. Mudjiman. 2017. Belajar Mandiri. UPT Penerbitan dan Percetakan UNS (UNS Press), Surakarta.

Robert 2001. Instructional Media and Technologies for Learning (7th Edition). Prentice Hall. ISBN 9780-130-305-367

Siregar, Syofian. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif Dilengkapi Perbandingan Perhitungan Manual & SPSS Kencana Prenada Media Group Jakarta.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Alfabeta Bandung.

Wahyono. 2008. Rangka dan alat indera manusia. http://www.kalbe.co.id/files/cdk_154_Kesehatan_Kerja.pdf. Diakses Tanggal 5 Juni 2010.

Downloads

Published

2025-02-07

How to Cite

Desriyenti. (2025). Pengaruh Intensitas Cahaya Terhadap Kualitas Tampilan Informasi Dari Proyektor Dalam Ruang Kelas di Fakultas Teknik dan Perencanaan Universitas Ekasakti Padang. Ekasakti Jurnal Penelitian Dan Pengabdian, 5(1), 155–160. https://doi.org/10.31933/ejpp.v5i1.1246