PENGARUH DAYA TARIK DAN AKSESITABILITAS TERHADAP KEPUTUSAN WISATAWAN BERKUNJUNG KEMBALI PADA OBJEK WISATA PANTAI GANDORIAH DI KOTA PARIAMAN
Keywords:
Daya Tarik, Aksesibilitas, dan Keputusan BerkunjungAbstract
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui indikator yang dominan pada variabel daya tarik, aksesitabilitas dan keputusan berkunjung wisatawan kembali dan untuk mengetahui pengaruh daya tarik dan aksesitabilitas terhadap keputusan berkunjung wisatawan pada Objek Wisata Pantai Gandoriah di Kota Pariaman baik secara parsial maupun secara simultan. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitan ini yaitu dengan menggunakan angket atau kuesioner, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan kepada pengunjung objek wisata di Pantai Gondoriah Pariaman. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, regresi berganda dan koefisien determinasi. Hasil penelitian ini menunjukka bahwa: 1) Berdasarkan hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa indikator yang paling dominan dari variabel Daya Tarik (X1) yaitu Aksesibilitas yang mempunyai nilai TCR sebesar 86,2% dan indikator yang paling dominan dari variabel Aksesibilitas (X2) yaitu Jarak dan Waktu dengan nilai TCR sebesar 83,7%. Kemudian indikator yang paling dominan dari variabel Keputusan Berkunjung Wisatawan (Y) yaitu Harga dan tarif yang mempunyai nilai TCR sebesar 84,6%. 2) Berdasarkan hasil uji t menunjukkan bahwa secara parsial Daya tarik bepengaruh signifikan terhadap Keputusan Berkunjung Wisatawan pada Objek Wisata Pantai Gandoriah di Kota Pariaman. Hal ini diketahui dari hasil uji t dimana t hitung sebesar 5,754 yang lebih besar dari nilai t tabel sebesar 1,984 atau dapat dilihat dari nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,05. 3) Dan hasil uji t pada variabel secara parsial Aksesibilitas tidak bepengaruh signifikan terhadap Keputusan Berkunjung Wisatawan pada Objek Wisata Pantai Gandoriah di Kota Pariaman. Hal ini diketahui dari hasil uji t dimana t hitung sebesar 1,329 yang lebih kecil dari nilai t tabel sebesar 1,984 atau dapat dilihat dari nilai signifikan sebesar 0,187 > 0,05. 4) Berdasarkan hasil uji F menunjukkan bahwa secara simultan variabel Daya Tarik dan Aksesibilitas secara bersama – sama atau simultan berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Berkunjung Wisatawan pada Objek Wisata Pantai Gandoriah di Kota Pariaman. Hal ini diketahui dari hasil uji F, dimana F hitung sebesar 32,932 yang lebih besar dari nilai F tabel sebesar 3,09 dan nilai sig perhitungan yang diperoleh sebesar 0,000 < 0,05.
References
Arikunto, S. 2015. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta
Ghozali, Imam. 2014. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM. SPSS 20 (edisi kelima.) Semarang: Universitas Diponegoro.
I Gusti Bagus Rai Utama, 2017. Pemasaran Pariwisata. Yogyakarta: Andi.
Inskeep, Edward. 2012. Tourism planning. New york : van nostrand reinhold.
Kartono, 2013. Manajemen Pemasaran, PT Bumi Aksara. Jakarta.
Kotler, Philip and Gary Armstrong. 2016. Prinsip-prinsip Pemasaran. Edisi. 13 Jilid 1. Jakarta: Erlangga.
Leon, Schiffman dan Leslie Lazar Kanuk, 2015, Perilaku Konsumen. Jakarta. Indeks.
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.
Suthanaya, 2013. Analisis Aksesibilitas Penumpang Angkutan Umum Menuju Pusat Kota Denpasar Di Provinsi Bali. GaneÇ SwaraEdisi Khusus Vol. 3 No.3.
Suwantoro, Gamal. 2014. Dasar-Dasar Pariwisata. Yogyakarta: Andi
Undang-Undang Republik Indonesia No. 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan.
Warpani, S. P. & Warpani, I. P. 2014. Pariwisata Dalam Tata Ruang Wilayah. Bandung: ITB.